WahanaNews.co, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, tingkat konsumsi rumah tangga diperkirakan masih relatif stabil dan kuat sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi tahun depan.
Sri Mulyani menyebut, target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2% merupakan target yang realistis untuk diraih.
Baca Juga:
Calon Gubernur Rusdy Mastura Blusukan ke Dua Pasar Tradisional di Palu
Dia mengatakan, tingkat konsumsi ini didukung oleh inflasi yang terkendali, peningkatan gaji aparatur sipil negara (ASN) dan pensiunan, serta dampak positif dari belanja penyelenggaraan pemilu dan pilkada serentak tahun 2024.
"Investasi diharapkan akan terus meningkat terkait sektor berbasis hilirisasi baik di bidang mineral maupun produk pertanian," katanya dalam rapat paripurna tanggapan pemerintah terhadap pandangan umum fraksi atas RUU APBN Tahun Anggaran 2024, di DPR Jakarta, Selasa (29/8/2023).
Hal itu juga didukung oleh penyelesaian proyek strategis nasional (PSN), termasuk ibu kota negara (IKN). "Penyelesaian program strategis nasional termasuk pembangunan IKN," katanya.
Baca Juga:
Kapolda Sulawesi Barat Komitmen Dukung Ketahanan Ekonomi, Sosial, dan Budaya Provinsi Sulbar
Dengan kondisi tersebut, Sri Mulyani memandang pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2% di tahun depan merupakan target yang realistis.
"Berdasarkan hal tersebut pemerintah memandang bahwa asumsi pertumbuhan ekonomi 5,2 untuk RAPBN 2024 adalah proyeksi yang cukup realistis," katanya.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.