WahanaNews.co | PT PLN (Persero) terus berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat di antaranya melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN.
Tahun ini YBM PLN menargetkan bantuan kepada sebanyak 96 kelompok usaha masyarakat yang tersebar di seluruh Indonesia dengan nama Kelompok Usaha Cahaya (KUC).
Baca Juga:
Spesial Harkitnas! PLN Beri Diskon 50 Persen untuk Tambah Daya Listrik, Berlaku hingga 23 Mei 2025
KUC merupakan salah satu program unggulan dari YBM PLN yang sasaran penerima manfaatnya adalah kelompok usaha yang termasuk kategori asnaf penerima zakat. Dana bantuan bersumber dari dana zakat, sedekah dan wakaf yang dikumpulkan dari pegawai PLN.
Bantuan KUC Koloni Babel hari ini diserahkan langsung kepada penerima manfaat oleh General Manager (GM) PLN UIW Bangka Belitung, Ajrun Karim di RR Bee Farm Desa Air Duren. Bantuan dimanfaatkan untuk pengadaan peralatan, koloni lebah kelulut, termasuk kegiatan pendampingan program dan pembinaan rohani Islam.
Penyerahan bantuan didampingi oleh Ketua YBM PLN UIW Bangka Belitung, Adhy Setiawan serta perwakilan muzakki PLN yang disaksikan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bangka Belitung, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Bangka Belitung, Anggota Komisi II DPRD Kota Pangkalpinang M Rusdi, Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bangka Belitung, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bangka Belitung serta Pelaku Budidaya Lebah Madu, beserta pemuka masyarakat dan penerima manfaat.
Baca Juga:
Keandalan Listrik Bali Kelas Dunia dan Jarang Alami Gangguan, ALPERKLINAS Sebut 'Blackout Listrik Bali' Bukan Human Error
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Edi Romdhoni menyampaikan, bahwa 11 komunitas pangan Bangka Belitung hingga saat ini yang baru swasembada yaitu cabe merah. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam kaitannya dengan program pemerintah untuk swasembada pangan dan komoditas ini bisa bersaing dengan produk yang berasal dari luar Babel.
"Kelompok masyarakat madu KUC Koloni Babel terus dikembangkan dengan mengutamakan perkuatan input produksi. Kami siap membantu dalam pengembangan usaha ini agar masyarakat dapat tertarik dan Provinsi Babel dapat swasembada pangan dan madu trigona Babel bisa menjadi komuditas yang dapat bersaing dengan produk dari luar Babel," ucap Edi.
Sementara itu General Manager PLN UIW Babel, Ajrun Karim dalam sambutannya mengatakan untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat agar Koloni Babel dapat dikelola sehingga bantuan ini terus bisa berlanjut.