WahanaNews.co | Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menargetkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp 8,5 triliun.
Hal itu disampaikannya pada rapat kerja bersama Komisi V di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (4/4/2022).
Baca Juga:
Menhub Sarankan Warga Mudik Lebaran Mulai H-10 Untuk Cegah Kepadatan
"Target PNBP tahun ini adalah 8,5 triliun, dan kita optimis ini bisa dilaksanakan dengan baik," jelasnya dalam raker dengan Komisi V DPR RI.
Budi menjelaskan sejumlah sektor tertentu terjadi kenaikan untuk merealisasikan PNBP, seperti ekspor. Hal ini bisa ditingkatkan seperti pada sektor udara, daratan maupun lautan.
Budi juga menjelaskan beberapa upaya Kemenhub untuk mengoptimalkan PNBP dalam sektor transportasi, seperti mensosialisasikan protokol kesehatan, mengubah Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) menjadi Badan Usaha Pelabuhan (BUP), menerapkan denda administrasi, dan lainnya.
Baca Juga:
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bakal Diresmikan 2 Oktober, Segini Tarifnya
"Tentu kita akan mereformasi, termasuk menggunakan suatu IT dan jasa-jasa pihak ketiga untuk mengontrol PNBP ini secara efisien, efektif, dan bisa dilakukan," ujarnya. [bay]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.