WahanaNews.co | Dongz Apatan, seorang kreator konten asal Filipina, meninggal dunia pada Jumat (14/6/2024). Sebelumnya, dia telah mengunggah video mukbangnya yang menampilkan makan sepiring besar ayam goreng dan nasi pada Kamis (13/6/2024).
Saudara perempuannya, Leah Apatan, mengumumkan bahwa Dongz mengalami serangan jantung sekitar pukul 3 sore dan kemudian dilarikan ke rumah sakit. Dia meninggal dunia sehari kemudian, pada 14 Juni 2024.
Baca Juga:
Nikita Mirzani Bersikukuh Ingin Penjarakan Lolly, Ini Alasan di Baliknya
Leah mengakui bahwa saudaranya memiliki tekanan darah tinggi, tetapi dia membantah kabar yang menyebutkan bahwa Manoy makan terlalu banyak dan mengonsumsi makanan non-lemak.
Dia juga menyatakan bahwa kematian Manoy tidak dihormati di media sosial, sehingga membuatnya merasa sakit hati. Banyak orang menjadikan Manoy bahan tertawaan karena informasi yang salah dari kontennya.
"Ada banyak komentar yang mengatakan bahwa Manoy pantas mati karena dia rakus akan makanan, tetapi itu hanya konten," ujarnya, dikutip dari GMA News Online.
Baca Juga:
Pernah Dianiaya saat Hamil Besar, Cut Intan Nabila Teguh Lanjutkan Proses Hukum KDRT
"Dia tidak makan banyak. Dia juga tidak menghabiskannya. Manoy tidak rakus. Dia telah menolong banyak orang," lanjutnya.
Leah juga meminta bantuan masyarakat untuk menyekolahkan ketiga anak Apatan setelah kepergiannya.
Makan daging picu stroke
Dongz Apatan, seorang kreator konten asal Filipina, meninggal dunia pada 14 Juni 2024. Sebelumnya, dia mengunggah video mukbangnya yang menampilkan makan sepiring besar ayam goreng dan nasi pada 13 Juni 2024.
Saudara perempuannya, Leah Apatan, mengumumkan bahwa Dongz mengalami serangan jantung sekitar pukul 3 sore dan kemudian dilarikan ke rumah sakit. Dia meninggal dunia sehari kemudian, pada 14 Juni 2024.
Dokter Tony Leachon mengungkapkan bahwa Dongz meninggal karena menderita stroke hemoragik, di mana pembuluh darah di otaknya pecah. Leachon juga memperingatkan bahwa makan makanan asin dan konsumsi daging setiap hari dapat memicu stroke dan serangan jantung.
Dia lebih merekomendasikan porsi makan yang standar, seperti makan ikan dan ayam daripada daging merah, serta menambahkan separuh piring sayuran dan buah-buahan.
Leachon juga mengimbau publik tidak sering menonton konten mukbang karena dapat menimbulkan masalah, seperti gangguan makan atau kecanduan internet.
Dia menyebutkan bahwa makan berlebihan tidak sehat dan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan serangan jantung.
Sekretaris Departemen Kesehatan Filipina, Ted Herbosa, mengungkapkan bahwa DOH sedang mempertimbangkan akan melarang siaran video mukbang karena dianggap sebagai praktik yang tidak sehat.
Herbosa juga dapat melarang persebaran video mukbang secara lokal dan meminta Departemen Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk melarang situs-situs yang menyiarkannya.
DOH mengunkapkan bahwa orang-orang yang menyiarkan konten mukbang berarti mempromosikan perilaku tidak sehat bagi warga Filipina.
[Redaktur: Elsya TA]