WAHANANEWS.CO - Negara China telah menemukan sumber energi tak terbatas yang mampu memberikan tenaga hingga puluhan ribu tahun.
Sejumlah ahli geologi di Beijing mengklaim sumber energi tersebut dapat menyediakan cukup bahan bakar untuk memberi tenaga bagi China hingga 60 ribu tahun.
Baca Juga:
45 Pesawat Tempur Langgar Wilayah Udara, Taiwan Kecam Manuver Militer China
Dilansir dari inet.detik.com, menurut survei nasional China, kompleks pertambangan Bayan Obo di Mongolia Dalam, daerah otonom di China utara, mungkin mengandung cukup thorium untuk memenuhi kebutuhan energi rumah tangga China 'hampir selamanya'.
Unsur yang bersifat sedikit radioaktif ini dapat digunakan untuk membuat jenis pembangkit listrik tenaga nuklir yang disebut reaktor garam cair, dan dapat menyediakan energi dalam jumlah besar.
Dikutip dari Daily Mail, para ilmuwan memperkirakan kompleks pertambangan tersebut dapat menghasilkan 1 juta ton thorium jika dieksploitasi sepenuhnya.
Baca Juga:
Dominasi China Berakhir, AS Kini Mitra Dagang Terbesar Jerman
Studi tersebut mengklaim bahwa sumber daya thorium dalam limbah pertambangan negara itu tetap sama sekali tidak tersentuh, dan jika diekstraksi dengan benar, dapat menjadi cukup besar untuk mengakhiri ketergantungan dunia terhadap bahan bakar fosil.
Laporan itu muncul saat China, Rusia, dan Amerika Serikat (AS) berlomba-lomba memperluas teknologi nuklir mereka dan menjadikan energi nuklir sebagai sumber daya utama. Sementara itu, Presiden AS Donald Trump akan menandatangani kesepakatan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang akan memungkinkan Amerika untuk menambang cadangan tanah jarang Ukraina.
Studi tersebut mengidentifikasi 233 zona kaya thorium di seluruh China, dan jika akurat, menunjukkan bahwa cadangan thorium di China secara signifikan melebihi perkiraan sebelumnya.