WahanaNews.co | Filipina menargetkan vaksinasi Covid-19 dengan angka fantastis yakni untuk 15 juta orang selama tiga hari.
Program vaksinasi massal ini akan digelar pada 29 November sampai 1 Desember mendatang.
Baca Juga:
Barantin Sulawesi Utara Musnahkan 144 Ekor Ayam Tanpa Dokumen Karantina Resmi
Seperti dilansir Arab News, Kamis (11/11/2021), Filipina meningkatkan upaya vaksinasi demi mencapai target 50 juta orang sebelum akhir tahun ini.
Sejauh ini, otoritas Filipina telah memvaksinasi penuh 30 juta warganya, dari total 110 juta jiwa populasi negara tersebut.
"Tujuannya adalah untuk memobilisasi semua pemangku kepentingan, orang-orang dan logistik untuk memfasilitasi vaksinasi ... bagi setidaknya 15 juta orang dalam tiga hari," jelas tsar vaksin Filipina, Carlito Galvez, dalam pertemuan dengan Presiden Rodrigo Duterte yang disiarkan televisi lokal.
Baca Juga:
Batak di Filipina, Satu dari 7 Suku yang Terancam Punah
Lebih lanjut, Galvez menambahkan bahwa sekitar 5.000 tempat vaksinasi akan didirikan di sekolah-sekolah, kampus perguruan tinggi, gimnasium, mal hingga tempat kerja di seluruh wilayah Filipina, dengan personel militer dan kepolisian dikerahkan untuk mendukung program tersebut.
"Ini juga salah satu cara untuk membantu daerah-daerah di mana tingkat vaksinasinya rendah karena adanya hambatan dan keterbatasan logistik," tutur Galvez.
Organisasi kesehatan seperti Asosiasi Medis Filipina dan Masyarakat Pediatrik Filipina juga akan terlibat, karena negara itu telah mulai memvaksinasi anak-anak berusia 12-17 tahun sejak bulan lalu.
Duterte dalam pernyataannya mendesak masyarakat untuk berpartisipasi dalam vaksinasi massal ini. "Dengan ini, kami ingin menyampaikan pesan bahwa semua warga Filipina yang telah divaksinasi ... adalah pahlawan," ucap Duterte.
"Mereka yang belum divaksinasi adalah orang-orang buruk," imbuhnya.
Kasus Corona di Filipina dilaporkan terus mengalami penurunan setelah mencapai 26 ribu kasus dalam sehari pada pertengahan September lalu, saat varian Delta menyebar luas.
Pada Rabu (10/11) waktu setempat, otoritas Filipina melaporkan 2.646 kasus baru Corona dalam sehari. Dengan tambahan itu, total kasus Corona di negara ini mencapai 2,8 juta kasus, dengan 44.665 kematian.
"Kita tidak bisa kehilangan fokus kita, terutama sekarang karena kasusnya menurun," ujar Duterte mengingatkan.
"Dan ini menjadi alasan lebih lanjut untuk mempercepat vaksinasi guna mencegah lonjakan lainnya," tandasnya. [rin]