Hilang Kontak Sejak
Februari
Diketahui, ketiganya hilang kontak dengan base camp K2 pada
awal Februari lalu. Operasi penyelamatan besar-besaran pun dilakukan dengan
pengerahan helikopter dan pesawat militer. Putra dari salah satu korban, Sajid,
ada dalam tim pencarian.
Baca Juga:
Enam Gunung Api Berstatus Siaga dan Awas, Badan Geologi Peringatkan Bahaya Erupsi
Pakistan membuka pembatasan yang beberapa waktu lalu
dilakukan karena pandemi Corona. Akibatnya, sejumlah tempat wisata, termasuk
salah satunya Gunung k2, "diserbu" oleh para pendaki.
Gunung K2 dikenal sebagai "gunung liar" karena memiliki
kondisi yang cukup ekstrem. Angin di gunung K2 dapat bertiup dengan kecepatan
lebih dari 200 kilometer per jam (124 mil per jam) dan suhu dapat turun hingga
minus 60 derajat Celcius (minus 76 Fahrenheit).
Tidak seperti puncak tertinggi di dunia di Gunung Everest,
yang telah didaki oleh ribuan pendaki tua dan muda, puncak K2 jauh lebih jarang
dilalui pendaki. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
