WAHANANEWS.CO, Jakarta - Jumlah korban tewas dalam kecelakaan pesawat Jeju Air di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, terus meningkat, mencapai 85 orang berdasarkan laporan terbaru dari Badan Pemadam Kebakaran Korea Selatan.
Angka ini naik dari laporan sebelumnya yang mencatat 75 korban jiwa.
Baca Juga:
Tragedi Langit, 3 Pesawat Jatuh di 3 Negara dalam 24 Jam
Menurut Yonhap, jumlah korban awalnya dilaporkan 28 orang, kemudian meningkat menjadi 47, 62, dan akhirnya mencapai 85 dalam hitungan menit, seiring dengan proses evakuasi yang masih berlangsung.
Dari 62 korban yang telah diidentifikasi, 25 adalah laki-laki dan 37 perempuan. Identitas tambahan korban tewas lainnya masih dalam proses konfirmasi.
Kecelakaan ini melibatkan 181 orang yang berada di dalam pesawat, terdiri atas 175 penumpang dan 6 kru. Penumpang pesawat Jeju Air ini diketahui berasal dari Korea Selatan dan Thailand.
Baca Juga:
Sebelum Insiden Kecelakaan, Pilot Jeju Air Kirim Sinyal Mayday Bird Strike
Insiden terjadi pada Minggu pagi (29/12/2024) sekitar pukul 09.00 waktu setempat, ketika pesawat dengan nomor penerbangan 7C2216 dari Bangkok kehilangan kendali di landasan pacu saat hendak mendarat.
Pesawat tersebut menabrak dinding pagar setelah mengepulkan asap dari mesinnya dan akhirnya terbakar hebat.
Video yang beredar memperlihatkan pesawat Jeju Air diselimuti api setelah gagal mendarat dengan sempurna. Tim penyelamat segera dikerahkan ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan penyelidikan penyebab kecelakaan.