WAHANANEWS.CO, Jakarta - Sebuah insiden tragis mengguncang dunia penyelamatan satwa ketika seorang penjaga kebun binatang kehilangan nyawanya akibat serangan seekor singa.
Kejadian ini memicu keprihatinan masyarakat tentang keselamatan dan pengelolaan hewan liar di kebun binatang.
Baca Juga:
Heboh Video Monyet Ambil HP Pengunjung di Taman Margasatwa Ragunan, Ini Kata Pengelola
Menurut laporan, singa yang terlibat dalam insiden tersebut juga menemui nasib yang sama dan harus ditembak mati.
Dilansir dari BBC pada Senin (30/9/2024), peristiwa nahas ini terjadi di Taman Margasatwa Perpustakaan Kepresidenan milik mantan Presiden Nigeria, Olusegun Obasanjo, di Abeokuta, ibu kota negara bagian Ogun.
Korban bernama Babaji Daule, 35 tahun, merupakan pawang singa yang terlatih.
Baca Juga:
Libur Natal, Ragunan Padat Pengunjung Sejak Kemarin
Juru bicara polisi, Omoloola Odutola, mengungkapkan bahwa singa tersebut menyerang Daule di bagian leher. Untuk menghentikan serangan itu, singa akhirnya ditembak.
Menurut pernyataan resmi dari Taman Margasatwa Perpustakaan Kepresidenan Olusegun Obasanjo, korban sedang mengajak beberapa tamu untuk melihat rutinitas makan singa setelah jam kerja pada malam Sabtu.
"Penjaga kebun binatang tersebut tampaknya merasa nyaman dengan hewan itu, sehingga membiarkan gerbang pengaman terbuka dan mulai memberi makan. Ia diterkam oleh singa tersebut dan meninggal di tempat. Untuk mencegah mutilasi lebih lanjut pada tubuh penjaga, hewan itu langsung dibunuh oleh petugas taman," bunyi pernyataan resmi dari pengelola taman.
Tragedi ini terjadi kurang dari setahun setelah insiden serupa di mana seorang penjaga kebun binatang lain diserang dan dibunuh oleh singa di Universitas Obafemi Awolowo, juga di Nigeria barat daya.
Insiden ini memicu kekhawatiran dan pertanyaan masyarakat mengenai peraturan dan pengelolaan kebun binatang serta penanganan hewan liar di negara tersebut.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]