“Kami saat ini bekerja sama dengan EMA dan SP Group untuk memastikan kelancaran transfer semua pelanggan kami yang ada ke SP Group. Kami ingin meyakinkan Anda bahwa tidak akan ada gangguan pada pasokan listrik Anda,” ujar Ohm Energy, seperti dikutip Channel News Asia.
“Setelah akun Anda ditransfer ke SP Group, Anda akan memiliki opsi untuk tetap menggunakan SP Group Services atau mendekati pengecer listrik lain,” imbuh Ohm Energy.
Baca Juga:
Komisi VII DPR Dukung Langkah PLN Kembangkan Super Grid, Smart Grid dan Smart Control Center
Pengumumannya datang sehari setelah pengecer listrik iSwitch akan segera berhenti beroperasi karena "kondisi pasar listrik saat ini".
Akun pelanggan akan iSwitch transfer ke SP Group mulai 12 November.
Di bawah Pasar Listrik Terbuka Singapura, konsumen memiliki pilihan untuk membeli listrik dari SP Group dengan Tarif yang Diatur, atau dari pengecer listrik dengan paket harga yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Baca Juga:
Irjen Sumadi Bawa Pulang Piala Bergilir Turnamen Golf Gatrik IKAPELEB ESDM 2023
Ada 12 pengecer Pasar Listrik Terbuka yang terdaftar di situs SP Services, termasuk iSwitch dan Ohm Energy.
Menurut laporan Reuters pada Kamis (14/10.2021), SilverCloud Energy, yang memasok listrik ke bangunan komersial, industri, dan perumahan, juga akan segera keluar dari pasar.
Mengutip sumber perusahaan, Reuters juga menyebutkan, Diamond Electric dan Best Electricity Supply telah berhenti menerima pelanggan baru. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.