WahanaNews.co | Sekitar 19 ribu ternak mati gara-gara ledakan yang terjadi di salah satu peternakan sapi di daerah Castro di Texas, Amerika Serikat, pada awal pekan ini.
Salvador Rivera selaku sheriff di daerah Castro, Texas, mengonfirmasi sekitar 19 ribu ternak mati. Namun, ia belum dapat menyebutkan angka pasti.
Baca Juga:
7-Eleven Tolak Tawaran Akuisisi Rp589 Triliun dari Circle K
"Angka ternak yang tewas akibat ledakan dan kebakaran itu masih perkiraan," ujar Rivera kepada CNN, Kamis (13/4).
Kantor Sherrif daerah Castro menerima laporan ledakan di South Fork Dairy itu pada Selasa lalu. Setibanya di lokasi, mereka menemukan satu orang terperangkap di dalam peternakan.
"Ketika tiba, diketahui satu orang terperangkap di dalam dan kru pemadam kebakaran bisa menemukan orang itu dan mengeluarkannya dari dalam gedung," demikian pengumuman kantor sherrif kala itu.
Baca Juga:
Ciptakan Situasi Yang Aman Dan Kondusif, Kapolres Merangin Terjunkan Personil Pasca Terjadinya Peristiwa Penikaman Diarea PT.SGN
Berdasarkan keterangan teranyar Rivera, orang yang terluka itu saat ini masih dalam perawatan intensif di rumah sakit.
Sementara itu, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab ledakan tersebut.
Dilaporkan, tak ada korban manusia dalam ledakan tersebut. [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.