“Sebuah jet tempur Rusia menjatuhkan bom di rumah sebelah," ujarnya.
"Pacar saya dan saya berada di rumah," tambahnya.
Baca Juga:
Rusia Hujani Drone Ukraina, 77 Pesawat Nirawak Ditembak Jatuh dalam Semalam
"Kami merasakan ketakutan yang kuat, dan saya menyadari itu terbang ke arah kami," ungkapnya.
"Kami berada di koridor saat itu, dan kami merasakan ledakan dari sana,” jelasnya.
Saat debu naik, dia berkata: “Hal pertama yang saya dengar, anak-anak menangis."
Baca Juga:
Tak Peduli Tahun Baru, Rusia Enggan Gencatan Senjata di Ukraina
"Tetangga kami memiliki tiga anak dan satu-satunya hal yang saya pikirkan saat itu adalah, Tuhan, bukan mereka, tolong, jangan mereka," tuturnya. [gun]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
