"Dia suka selalu menge-prank
kami, bercanda dan dia tidak pernah menganggap hidup terlalu serius. Tawanya
begitu menular, apakah lucu atau tidak, semua orang akan tertawa juga. Dia
pasti menjalani hidup sepenuhnya," tulisnya menambahkan.
Ia menambahkan, selama ini, iamenghabiskan seluruh masa
kanak-kanaknya bersama dengan Azim.
Baca Juga:
WHO Sebut Sebagian Warga Gaza Terpaksa Konsumsi Air Got dan Pakan Ternak
"Dia yang mengajari saya begitu banyak dan menjadikan saya seperti
sekarang ini, dan karena itu saya selalu bersyukur," tulisnya.
Saat ini, kata dia, seluruh keluarganya merasa patah hati dengan
meninggalnya Azim.
"Tapi kami tahu Allah lebih mencintainya, memang kita milik Allah dan
akan kembali kepada-Nya," tambahnya.
Baca Juga:
Menlu Bangladesh Minta PBB Ikut Selesaikan Masalah Pengungsi Rohingya
Mateen pun mengungkapkan terima kasih atas ucapan belasungkawa dan doa
kepada kakaknya dan seluruh keluarga Sultan Brunei Darussalam.
"Kami baik-baik saja, kami hanya merindukannya. Sampai ketemu lagi,
Bang. Al Fatihah. Semua cintaku, Adi Mateen," tulisnya mengakhiri
pesannya. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.