"Saya merasa senang dengan Annunciation. Sepertinya ini kombinasi yang bagus antara serangan yang mudah dan tragedi yang menghancurkan, dan saya ingin melakukan riset lebih lanjut. Saya khawatir menemukan kelompok yang cukup besar. Saya ingin menghindari orang tua, tetapi juga pengantaran sebelum dan sesudah sekolah," tulis halaman lainnya.
"Mungkin saya bisa menyerang sebuah acara di gereja di lokasi," muatnya lagi dengan nada mengancam. "
Baca Juga:
Teriak 'Untuk Gaza', Elias Tembak Mati 2 Staf Kedutaan Israel
Robin Westman, yang diidentifikasi oleh sumber penegak hukum sebagai tersangka penembakan di Gereja Annunciation di Minneapolis, memegang magasin senapan dalam gambar diam dari video tanpa tanggal yang sebelumnya diunggah ke media sosial dan direkam oleh Robin Westman. Video tersebut telah dihapus.
“Saya pikir menyerang sekelompok besar anak-anak yang baru pulang istirahat adalah rencana terbaik saya ... Lalu dari sana saya bisa masuk dan membunuh, terus menyerang selama yang saya bisa."
Diketahui ibu Westmam bekerja sebagai sekretaris sekolah itu hingga pensiun di 2021.
Baca Juga:
TNI Beberkan Kronologi Penembakan 18 OPM di Intan Jaya
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.