WahanaNews.co | Baru-baru ini terjadi peristiwa aneh di langit Eropa timur. Pesawat misterius melayang-layang, lalu dikejar jet-jet militer, namun pilotnya tidak ditemukan.
Berikut adalah kabar soal pesawat misterius itu.
Dilansir AFP, Jumat (10/6), peristiwa terjadi pada Rabu (6/6) malam.
Baca Juga:
Hujan Petir Bukan Masalah! Begini Cara Pesawat Modern Tetap Aman di Udara
Pesawat itu terbang di salah satu negara Eropa tengah, Hungaria. Selanjutnya, pesawat itu melaju ke Serbia, Rumania, hingga Bulgaria.
Total ada tujuh negara Eropa Timur dilintasinya tanpa izin. Pesawat itu melesat dan melesat seolah tak menghiraukan batas-batas teritorial.
Baca Juga:
Perjuangan Tekan Harga Tiket Pesawat Diungkap Menhub Budi Karya
Jenis pesawat
Dilansir AFP, pesawat itu berjenis dua tempat duduk, bermesin ganda Beechcraft. Pesawat itu diduga berusia 60 tahun.
Pesawat itu tidak memiliki rencana penerbangan yang disetujui otoritas terkait dan transpondernya dimatikan. Kementerian Pertahanan Rumania menambahkan, pilot pesawat itu juga tidak merespons permintaan radio dan sinyal visual.
Dikejar jet-jet
Dua jet tempur Gripen milik Hungaria, kemudian dua jet tempur F-16 milik Amerika Serikat (AS) dan dua jet tempur F-16 miliki Rumania dikerahkan bergantian untuk mencegat pesawat misterius yang dianggap menyusup itu dan mengawalnya sampai memasuki wilayah udara Bulgaria.
Namun Menteri Pertahanan Bulgaria Dragomir Zakov menyatakan bahwa Angkatan Udara Bulgaria tidak segera mengirimkan jet tempurnya karena 'pesawat itu tidak dianggap sebagai ancaman pada saat itu'.
Kementerian Pertahanan Bulgaria menyebut bahwa kondisi penerbangan sulit di tengah badai dan hujan deras.
Dilansir Euronews, pasukan pertahanan Bulgaria ditempatkan dalam kondisi siaga, malam setelah pesawat kecil terdeteksi memasuki wilayah udaranya.
Mesin masih hangat, pilot raib
Pesawat itu diketahui mendarat untuk mengisi bahan bakar di Vidin, Danube, Bulgaria dan Kementerian Dalam Negeri kemudian menemukannya ditinggalkan begitu saja di sebuah pangkalan udara tua di dekat Targovishte, sebelah timur laut negara itu.
Menteri Dalam Negeri Boyko Rashkov menyatakan kepada wartawan bahwa mesin pesawat itu masih hangat saat ditemukan. Namun pilot atau awak pesawat itu telah menghilang dan keberadaan mereka masih belum diketahui hingga kini.
Rashkov menyatakan bahwa pesawat itu berusia 60 tahun dan diketahui pertama berangkat dari Hungaria. Pesawat itu diketahui terbang melalui Polandia dan Slovakia, yang berarti pesawat itu telah mengudara melintasi total tujuh negara Eropa Timur tanpa izin. [qnt]