WahanaNews.co | Ada-ada saja. Di hari pertama kerja, seorang pramugari British Airways membuat kesalahan yang bikin maskapai rugi hingga US$ 95.000 (setara Rp 1,4 M).
Menurut laporan media The Sun, pramugari yang identitasnya dirahasiakan ini, secara tak sengaja membuka pintu darurat pesawat, sehingga menyebabkan seluncuran darurat keluar.
Baca Juga:
Kasus Dugaan TPPU Lukas Enembe, KPK Periksa Seorang Pramugari
Saat pintu darurat pesawat terbuka, pesawat Boeing 777 milik British Airways itu diketahui sedang didorong menuju ke landasan pacu. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (14/1) akhir pekan lalu.
Setelah pintu darurat terbuka, tim emergency langsung bergegas menuju ke landasan pacu dimana pesawat British Airways dengan nomor penerbangan BA75 tujuan Lagos, Nigeria itu berada.
Melansir Detikcom, akibat kesalahan pramugari yang baru bekerja selama 1 hari itu, maskapai British Airways harus rugi sampai US$ 95.000 (setara Rp 1,4 Miliar) untuk membayar slot pesawat, mengganti suku cadang, serta mengirim pesawat pengganti.
Baca Juga:
Ini Jumlah Formasi PPPK Tahun 2023 yang Akan Diterima Kabupaten Kerinci
"Pesawat kembali ke titik semula dan semua penumpang diturunkan dengan normal," demikian pernyataan dari British Airways, seperti dikutip dari The Sun, Jumat (20/1/2023).
"Kami meminta maaf kepada para penumpang atas ketidaknyamanan yang timbul. Kami menyediakan voucher dan pesawat pengganti, sehingga mereka bisa melanjutkan perjalanan sesuai dengan jadwal," imbuh maskapai Inggris itu.
Akibat insiden tersebut, penerbangan British Airways menuju dari London ke Lagos sempat mengalami delay selama 4 jam. Setelah pesawat pengganti datang, semua penumpang diterbangkan dengan selamat ke Nigeria.
Sementara itu, pramugari British Airways yang menyebabkan insiden tersebut, dikabarkan langsung mengundurkan diri di hari pertamanya bekerja. [eta]