WahanaNews.co | Sekeluarga di Meksiko, Amerika Utara didapati dalam kondisi tak bernyawa usai bermalam di mobil dengan kondisi AC menyala pada Kamis (15/6/2023) lalu.
Melansir Kompas.com yang mengutip newsweek.com, keluarga ini terpaksa tidur di mobil untuk menghindari gelombang panas yang sedang terjadi di Mexico.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Saat itu suhu udara di sana sempat mencapai lebih dari 40 derajat celcius. Sementara di waktu bersamaan, pemerintah setempat melakukan pemadaman listrik masal lantaran tak sanggup memenuhi peningkatan permintaan listrik rumahan.
Karenanya, keluarga yang memiliki balita berusia 8 tahun tersebut harus mencari alternatif untuk beristirahat secara nyaman dan aman. Diputuskanlah tidur di mobil karena memiliki AC yang bisa disesuaikan keinginan.
Sayangnya, solusi bermalam di mobil tidak berakhir baik. Memang, di laporan itu tidak dijelaskan lebih rinci kondisi mobil saat mereka beristirahat.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Namun dari sisi teknis, berada di dalam kabin mobil yang menyala dengan AC aktif dalam waktu cukup lama bisa berbahaya. Apalagi seluruh kaca pada kendaraan ditutup rapat-rapat.
Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi menyatakan, hal tersebut karena tidak adanya sirkulasi udara. Sementara saat mesin mobil menyala, akan menghasilkan gas karbon monoksida (CO).
"Jadi, bisa keracunan karena terhirup terus-menerus tanpa sadar," katanya, mengutip Kompas.com, Jumat (23/6/2023).