WahanaNews.co, Ankara – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menyebut bahwa Rusia, Vladimir Putin ingin perang yang dilakukan Moskow di Ukraina berakhir sesegera mungkin. Erdogan berikan bocoran terkait perang di Ukraina.
Pemimpin Turki itu juga menyebut bahwa perang tersebut melelahkan bagi kedua belah pihak, karena konflik yang telah berlangsung selama hampir 19 bulan ini belum menunjukkan tanda-tanda akan selesai.
Baca Juga:
Belanda Bangkit, Menang 2-1 atas Turki di Euro 2024 Berlin
“Sangat jelas bahwa perang ini akan berlangsung lama,” kata Recep Tayyip Erdogan, dikutip dari Newsweek, Kamis, (21/9/2023).
Ankara telah bertindak sebagai negosiator antara Moskow dan Kiev sejak pecahnya perang habis-habisan di Ukraina, pada Februari 2022.
Turki juga terlibat dalam kesepakatan biji-bijian di Laut Hitam yang ditengahi PBB, yang memungkinkan Ukraina mengekspor biji-bijian dari pelabuhan-pelabuhan di wilayah selatannya, dan mencegah ketakutan akan kekurangan pangan global.
Baca Juga:
Timnas Turki Menang Melawan Georgia di Euro 2024 Skor 3-1
Namun, Rusia menolak memperbarui perjanjian ini pada bulan Juli. Selain itu, Erdogan telah mengirimkan bantuan militer ke Ukraina, termasuk kendaraan udara tak berawak.
Namun, Ankara juga mempertahankan hubungan ekonomi dengan Rusia, dan menghindari sanksi untuk Kremlin terkait perang tersebut.
“Rusia merupakan salah satu tetangga terdekat saya,” ujar Erdogan.