Mengutip dari CNN, Kepala Regulasi Keamanan Minyak Meksiko
(ASEA) Angel Carrizales mengatakan insiden yang terjadi di fasilitas Pemex
tersebut tak menimbulkan kebocoran minyak apapun. Namun, dia tak menjelaskan
mengapa terjadi kobaran api hingga ke permukaan laut.
Sementara itu, Pemex menyatakan tak ada korban luka maupun
jiwa atas insiden tersebut. Investigasi atas penyebab kebocoran yang
mengakibatkan kebakaran itu pun akan diinvestigasi mendalam.
Baca Juga:
Saat Ibadah, Gereja Pentakosta Lau Mil Dairi Terbakar
Salah seorang sumber Reuters menunjukkan laporan Pemex atas
insiden tersebut, bahwa peristiwa di fasilitas tersebut tak adalah dampak dari
hujan deras dan badai elektrik. Sementara untuk mengontrol dan memadamkan api,
perusahaan itu menggunakan nitrogen.
Sebagai informasi, ini bukan insiden besar pertama bagi
Pemex dalam satu dasawarsa terakhir. Kemudian, pada 2013 insiden ledakan akibat
penumpukan gas di kantor pusatnya yang berada di Mexico City telah menewaskan
37 orang. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.