“Penggunaan militer untuk urusan kepolisian pasti akan menimbulkan keberatan lebih lanjut dari kubu Partai Demokrat,” ungkap seorang analis, menyoroti sikap oposisi yang menilai Trump tengah memperkeruh keadaan.
Kritik paling tajam datang dari Gubernur California Gavin Newsom, yang secara terbuka menyatakan bahwa pengerahan pasukan federal adalah tindakan ilegal.
Baca Juga:
Hong Kong Buka Pintu untuk Mahasiswa Harvard yang Terdampak Larangan Trump
“Kami menggugat Donald Trump,” tulis Newsom di X.
“Ini adalah krisis yang dibuat-buat. Dia menciptakan ketakutan dan teror untuk mengambil alih milisi negara bagian dan melanggar konstitusi AS.”
Trump tak tinggal diam. Saat kembali ke Gedung Putih dari Camp David, ia ditanya apakah kepala penegakan perbatasannya, Tom Homan, seharusnya menangkap Newsom karena menghalangi penegakan hukum imigrasi.
Baca Juga:
Rusia Banjiri Ukraina dengan 355 Drone, Trump Meledak: Putin Sudah Gila!
“Saya akan melakukannya jika saya Tom. Saya pikir itu hebat,” jawab Trump. “Gavin menyukai publisitasnya, tetapi saya pikir itu akan menjadi hal yang hebat.”
Presiden berdalih bahwa pengerahan militer adalah solusi terakhir setelah protes yang pecah pada hari Jumat berkembang menjadi kekerasan. “Saya merasa tidak punya pilihan,” katanya pada hari Senin. “Kekerasan ini harus dicegah sebelum benar-benar lepas kendali.”
Komando Utara AS menyebutkan bahwa 300 anggota Garda Nasional telah tersebar di tiga lokasi penting di wilayah Los Angeles, dengan misi utama melindungi fasilitas federal. Salah satunya adalah Gedung Federal Edward R. Roybal, tempat banyak migran ditahan setelah ditangkap oleh agen ICE dalam operasi besar-besaran di lingkungan imigran.