WahanaNews.co | Seorang travel vlogger Rusia jadi salah satu korban pesawat yang dilaporkan jatuh di Nepal pada Minggu, 15 Januari 2023. Elena Banduro, nama vlogger itu, jadi korban pertama yang teridentifikasi dan terdokumentasi.
Perempuan berusia 33 tahun asal Moscow itu menjadi penumpang pesawat turboprop mesin kembar ATR-72 yang jatuh di dekat Bandara Internasional Pokhara yang baru dibuka di Nepal. Hal itu dikonfirmasi oleh Duta Besar Rusia untuk Nepal, Alexei Novikov.
Baca Juga:
Hujan Petir Bukan Masalah! Begini Cara Pesawat Modern Tetap Aman di Udara
"Sayang sekali, empat warga negara Federasi Rusia meninggal dunia," ujarnya dikutip dari laman Daily Nation Pakistan, Senin (16/1/2023).
Sebelum terbang ke Nepal, Banduri bahkan sempat menuliskan artikel yang berisi ketidaksabarannya untuk segera berlibur. Ia juga sempat mengunggah fotonya yang sedang duduk di pesawat sembari menuliskan keterangan 'Go To Nepal!' di Instagram Story.
Menyusul kabar kematiannya, media sosial Banduro pun dipenuhi ungkapan duka cita yang mendalam. Dikutip dari opoyi.com, vlogger itu digambarkan sebagai pribadi 'paling cerdas dan berjiwa paling baik hati yang paling dikenal'. Banduro diketahui juga bekerja sebagai manajer sosial media dan kerap bepergian.
Baca Juga:
Perjuangan Tekan Harga Tiket Pesawat Diungkap Menhub Budi Karya
Sementara, tiga korban warga Rusia lainnya diidentifikasi sebagai Viktoria Altunina, Yuri Lugin, dan Viktor Lagin. "Kami secara terus-menerus menghubungi otoritas Nepal dan akan menyediakan segala bantuan yang diperlukan untuk keluarga korban warga Rusia yang tewas," imbuh Novikov.
Pesawat ATR-72 itu diketahui mengangkut 72 penumpang dengan 15 di antaranya adalah turis asing. Selain empat warga Rusia, korban warga negara asing lainnya adalah lima warga India, dua warga Korea Selatan, satu dari Argentina, satu dari Prancis, seorang warga Australia, dan seorang berkebangsaan Irlandia.
Detik-detik terakhir saat pesawat Yeti Airlines jatuh di Nepal itu sempat terekam lewat Facebook Live oleh salah satu penumpangnya. Video yang beredar di media sosial menunjukkan bagian dalam pesawat beberapa saat sebelum insiden. Diyakini video itu merekam momen saat pesawat hendak mendarat di bandara yang baru dibuka di Kota Pokhara.
Dikutip dari Daily Mail, rekaman yang kabarnya diambil oleh seorang pria India bernama Sonu Jaiswal, menunjukkan penumpang tersenyum saat pesawat terbang di atas rumah. Logo Yeti Airlines terlihat di bahu Jaiswal dan iklan asuransi Nepal dapat dilihat di baki maskapai.
Klip berlanjut sebelum kamera tiba-tiba mulai bergetar dan terdengar teriakan penumpang. Layar mendadak berubah hitam dengan suara dentuman keras, sebelum nyala api menerangi bingkai.
Melansir Liputan6, Kebenaran rekaman tersebut belum dikonfirmasi secara independen oleh MailOnline, meskipun Times of India mengatakan telah berbicara dengan sepupu Mr Jaiswal, yang mengonfirmasi bahwa pria berusia 29 tahun itu ada di dalam pesawat.
Dilaporkan salah satu rekan Jaiswal, tiga di antaranya juga orang India, berteriak 'sangat menyenangkan' beberapa saat sebelum kecelakaan itu.
Media itu mengutip pernyataan sepupu Jaiswal, Rajat Jaiswal yang mengatakan, "Sonu ada di siaran langsung Facebook setelah naik ke pesawat menuju Pokhara. Siaran langsung menunjukkan bahwa Sonu dan rekan-rekannya sedang dalam suasana hati yang gembira, tetapi tiba-tiba muncul api sebelum siaran langsung berhenti." [eta]