WAHANANEWS.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengeluarkan peringatan keras terhadap Iran. Ia menegaskan bahwa Teheran akan bertanggung jawab penuh dan menghadapi konsekuensi berat jika kelompok Houthi di Yaman terus melancarkan serangan.
Pernyataan ini disampaikan setelah militer AS melancarkan serangan udara besar-besaran selama akhir pekan, dengan tujuan menekan serangan Houthi.
Baca Juga:
Perancis dan Jerman Dorong Kemandirian, tapi Persenjataan NATO Masih Bergantung ke AS
"Mulai sekarang, setiap tembakan yang dilepaskan oleh Houthi akan dianggap sebagai tindakan langsung Iran. Iran akan bertanggung jawab atas hal itu dan harus menanggung akibatnya—dan konsekuensinya akan sangat mengerikan!" tegas Trump dalam pernyataannya di Truth Social, sebagaimana dikutip oleh Al Arabiya, Selasa (18/3/2025).
Trump juga menuduh Iran sebagai dalang di balik ratusan serangan yang dilakukan Houthi, menyebut mereka sebagai kelompok kriminal yang dibenci oleh rakyat Yaman.
"Iran berada di balik setiap pergerakan mereka, menyediakan senjata, dana, peralatan militer canggih, bahkan intelijen untuk kelompok tersebut," tambahnya.
Baca Juga:
Ray Dalio, Miliarder AS yang Dipercaya Prabowo untuk Mengawasi SWF Indonesia
Serangan Udara AS di Yaman
Pada Sabtu (15/3), militer AS meluncurkan serangan udara besar yang menyasar kelompok Houthi di Yaman.
Otoritas kesehatan setempat, yang berada di bawah kendali Houthi, melaporkan bahwa sedikitnya 53 orang tewas akibat serangan itu, termasuk lima anak-anak.