WahanaNews.co - Pamen TNI Angkatan Darat, Kolonel Infanteri Polsan Situmorang, mengukir prestasi membanggakan bagi Indonesia dengan meraih penghargaan "Book Prize Award" di National Defence College (NDC) India.
Pada penutupan pendidikan di New Delhi, India, Jumat (24/11/2023), Komandan NDC Lieutenant General Sukrity S Dahya secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut atas Research Thesis terbaik yang ditulis oleh Kolonel Inf Polsan Situmorang.
Baca Juga:
PLN Indonesia Power Dukung Target NDC Lewat Perdagangan Karbon
National Defence College merupakan lembaga pendidikan di bawah Departemen Pertahanan dan tempat pembelajaran pada lingkup strategis tertinggi bagi para perwira Angkatan Bersenjata dan Pegawai Negeri Sipil India. Lembaga ini merupakan kursus yang sangat bergengsi yang diikuti oleh para perwira militer terpilih dengan pangkat bintang satu dan pegawai negeri sipil dengan jabatan yang setara pada pemerintah India. Pada lembaga ini mereka disiapkan pada posisi dan tanggung jawab kepemimpinan yang lebih besar.
Dikutip dari keterangan pers Dispenad, The 63th NDC tahun 2023 diikuti oleh 120 orang peserta yang terdiri dai 83 para perwira dari angkatan bersenjata dan aparatur sipil India berpangkat Brigadir Jenderal dan sederajat, serta 37 orang peserta dari manca negara yang terdiri dari Australia, Indonesia, Bangladesh, Bhutan, Brasil, Oman, Prancis, Germany, Mesir, Israel, Jepang, Kenya, Maladewa, Mautitania, Myanmar, Mongolia, Nepal, Nigeria, Rusia, Arab Saudi, Sri Lanka, Sudan, Tanzania, Inggris, Uzbekistan, dan Vietnam.
Menurut Dispenad, momentum ini sangat istimewa bagi Indonesia karena semenjak para perwira dari Indonesia mengikuti pendidikan di National Defence College (NDC), baru kali ini perwira dari Indonesia berhasil meraih penghargaan Book Prize Award Karya tulis Research Thesis terbaik pada lembaga bergengsi ini.
Baca Juga:
Lewat Perdagangan Karbon, PLN Indonesia Power Dukung Target NDC
Adapun judul Thesis dari Kolonel Inf Polsan Situmorang adalah “The Impact Of China Economy Diplomacy On Indonesia”.
Pada kesempatan itu Perwira Menengah Lulusan Akademi Militer 1996 ini juga berhasil mendapat gelar M.Phil pada bidang Defense and Strategic Studies dari University of Madrash India.
“Tidak mudah bersaing dengan para peserta dari negara asing tetapi tidak ada yang tidak mungkin, semua dilakukan dengan doa dan kerja keras. Ke depan, semoga perwira lainnya dari TNI juga dapat menjadi yang terbaik dalam pendidikan ini, “ ujarnya dalam keterangan pers Dispenad yang dikutip, Selasa (28/11/2023).