Menteri Luar Negeri UEA yang juga Ketua Komite Tinggi Pengawasan Strategi Nasional tentang Pencegahan Pencucian Uang dan Penanggulangan Pendanaan Terorisme, Sheikh Abdullah bin Zayed, pun menyambut baik langkah tersebut. Ia menyatakan apresiasinya kepada berbagai pihak yang telah bekerja untuk mewujudkan capaian itu.
"Keberhasilan ini adalah hasil dari upaya yang signifikan dan luar biasa oleh kementerian terkait, pemerintah federal, dan entitas lokal," katanya.
Baca Juga:
Setara Negara Maju, Pendapatan Per Kapita Jakarta Pusat US$50.000
"Upaya bersama ini bertujuan untuk mempercepat strategi nasional dan rencana aksi, mencapai arahan dan aspirasi kepemimpinan UEA, dengan tujuan untuk lebih memperkuat posisi dan daya saing negara sebagai pusat ekonomi, perdagangan, dan investasi, serta meningkatkan posisinya secara global," sambung Abdullah.
Menteri Ekonomi UEA, Abdulla bin Touq, mengatakan bahwa keputusan FATF bakal memperkuat efektivitas sistem nasional UEA dalam memerangi pencucian uang dan pendanaan terorisme. "Ini landasan untuk meningkatkan posisi UAE sebagai pusat perdagangan dan investasi global," tegasnya.
Sebagai informasi, FATF adalah organisasi inisiatif dari negara-negara yang tergabung salam G7. Berdiri pada 1989, organisasi itu memimpin tindakan global untuk mengatasi pencucian uang dan pendanaan terorisme dan penyebaran senjata.
Baca Juga:
Kebut Elektrifikasi dan EBT, PLN Kantongi Pendanaan US$ 581,5 Juta dari Bank Dunia
Badan beranggotakan 39 negara tersebut menetapkan standar internasional untuk memastikan otoritas nasional dapat efektif menindak dana yang terkait dengan perdagangan narkoba, perdagangan senjata ilegal, penipuan siber, dan kejahatan serius lainnya.
Secara total, sebanyak 200 negara telah berkomitmen untuk mengadopsi standar FATF. FATF juga dibantu sejumlah organisasi lain termasuk IMF dan Bank Dunia.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.