WahanaNews.co, Jakarta - Presiden Iran Ebrahim Raisi tiba di Riyadh, Arab Saudi, pada Sabtu (11/11/23) untuk menghadiri rapat darurat Liga Arab dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) terkait agresi Israel ke Jalur Gaza Palestina.
Raisi berharap rapat pemimpin Arab dan Muslim hari ini bisa menghasilkan aksi nyata untuk menyetop kebrutalan Israel yang terus menggempur Jalur Gaza Palestina sejak 7 Oktober lalu.
Baca Juga:
Jokowi Sampaikan Dukacita atas Wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi
"Gaza bukan arena untuk berkata-kata saja. Ini harus menjadi arena beraksi dan tindakan," kata Raisi di Bandara Teheran sebelum berangkat ke Riyadh.
Raisi terlihat tiba di Bandara Riyadh sekitar Sabtu siang dan langsung bertolak ke lokasi pertemuan.
Ini merupakan pertama kalinya seorang Presiden Iran mengunjungi tanah Saudi sejak 11 tahun terakhir ketika kedua negara memutus hubungan diplomatik. Presiden Iran terakhir yang mengunjungi Saudi ialah Mahmoud Ahmadinejad pada 2012.
Baca Juga:
Presiden Iran Pakai Helikopter AS dengan Teknologi Usang, Ternyata Ini Alasannya
Rapat ini pun menjadi pertama kalinya Presiden Iran berkunjung ke Saudi sejak Riyadh dan Teheran sepakat menormalisasi hubungan diplomatik pada Maret 2023 lalu.
"Saat ini, persatuan negara-negara Islam sangatlah penting," kata Raisi.
"KTT ini akan mengirimkan pesan yang kuat kepada para penghasut perang di Timur Tengah dan menghasilkan penghentian kejahatan perang di Palestina," paparnya menambahkan seperti dikutip Reuters.