WahanaNews.co I Sekolah
tatap muka rencananya akan dimulai Juli 2021. Para orang tua harus segera
melengkapi imunisasi anaknya agar terhindar dari penyakit yang bisa dicegah
dengan imunisasi.
Baca Juga:
Pemkab Tolitoli Catat Imunisasi Anak Bawah Dua Tahun Capai 52 Persen
Anak menjadi risiko tinggi
tertular berbagai penyakit selain COVID-19 kalau tidak diimunisasi. Sekretaris
Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia Prof. dr. Soedjatmiko, Sp.A(K)
menjelaskan kalau anak-anak tidak diimunisasi berarti dia tidak punya
kekebalan.
"Kalau ketemu dengan
teman-teman di sekolah nanti saat tatap muka, jika teman itu ada bakterinya
atau virusnya maka akan mudah menular kepada anak yang tidak diimunisasi,"
katanya saat konferensi pers Pekan Imunisasi Dunia secara virtual, Jumat (30/4/2021).
Baca Juga:
Rakor Pencegahan dan Pengendali Penyakit di Dairi, Ini Pentingnya Imunisasi Bagi Balita
Prof. Soedjatmiko mengatakan
virus yang cepat sekali menular di antaranya Difteri, Campak, Rubella, dan
Polio. Jadi anak yang tidak diimunisasi pada waktu sekolah atau imunisasinya
tidak lengkap akan berisi lebih tinggi tertular dibanding dengan anak yang
sudah di imunisasi.