WahanaNews.co | Fobia ketinggian atau dikenal sebagai acrophobia adalah jenis fobia spesifik di mana seseorang mengalami ketakutan yang intens terhadap ketinggian.
Bukan sekadar rasa takut, melainkan juga dapat menyebabkan kecemasan dan kepanikan yang signifikan.
Baca Juga:
Kaya Nutrisi, Belut Ternyata Punya Banyak Manfaat Selama Kehamilan
Sebenarnya, bukan hal yang aneh untuk merasakan ketidaknyamanan di tempat tinggi. Misalnya, kamu mungkin merasa pusing atau gugup saat melihat ke bawah dari lantai atas gedung pencakar langit. Namun, perasaan ini mungkin tidak menyebabkan kepanikan atau mendorong kamu untuk menghindari ketinggian sama sekali.
Jika kamu memiliki acrophobia, bahkan berpikir untuk menyeberangi jembatan atau melihat foto gunung dan lembah di sekitarnya dapat memicu rasa takut dan cemas. Rasa takut dan stres ini ini umumnya cukup kuat dan memengaruhi kehidupan sehari-hari.
Ciri Ketika Sedang Alami Acrophobia
Baca Juga:
Biji Kedawung, Rempah Tersembunyi dengan 7 Manfaat Kesehatan Luar Biasa
Gejala utama acrophobia adalah ketakutan, kepanikan, dan kecemasan yang intens terhadap ketinggian. Ini dapat menyebabkan berbagai gejala fisik dan psikologis.
Gejala fisik acrophobia meliputi:
- Peningkatan produksi keringat, nyeri dada atau sesak, dan peningkatan detak jantung saat melihat atau memikirkan tempat yang tinggi.