WahanaNews.co | Ikon musik Kanada, Celine Dion didiagnosa menderita penyakit neurologis yang disebut Stiff Person Syndrome, suatu kondisi neurologis autoimun yang sangat langka yang memengaruhi satu dari sejuta orang.
Hal ini menyebabkan Dion telah menunda dan kemudian membatalkan tanggal tur Courage tahun depan karena masalah kesehatan yang dialaminya.
Baca Juga:
Edy Rahmayadi Kampanye Akbar di Labura: Fokus pada Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur
Bagaimana kondisi Celine Dion saat ini?
Claudette Dion, adik “queen of power ballad” ini buka-bukaan soal kondisi Celine dalam wawancaranya dengan Hello! Kanada.
Claudette memuji sang penyanyi sebagai “wanita kuat”, menjelaskan bahwa dia melakukan segala yang dia bisa untuk menjadi lebih baik.
Baca Juga:
Program KKS, Milik Semua Instansi dan Masyarakat Dairi
“Ini adalah penyakit yang hanya sedikit kita ketahui,” jelasnya. “Ada kejang – tidak mungkin dikendalikan. Tahukah Anda siapa orang yang sering terbangun di malam hari karena kram pada kaki atau betis? Agak seperti itu tetapi di semua otot. Tidak banyak yang bisa kami lakukan untuk mendukungnya, untuk meringankan rasa sakitnya,” katanya tentang gejala yang dialami kakaknya. “Dia melakukan segalanya untuk pulih. Dia wanita yang kuat.”
Claudette, yang juga seorang penyanyi, menambahkan bahwa baik keluarga maupun teman-temannya “berharap para peneliti dapat menemukan obat untuk penyakit mengerikan ini.”
Pada Desember lalu, Celine memposting video ke Instagram-nya yang menjelaskan bagaimana penyakit tersebut memengaruhi hidupnya.
