WahanaNews.co | Pernahkan Anda mencoba mandi dengan air dingin, bahkan menggunakan es? Ternyata mandi di air sedingin es sering dilakukan orang-orang di negara empat musim.
Mereka langsung menceburkan diri mereka ke danau setempat atau kolam renang pada musim dingin.
Baca Juga:
Direktur PDAM Sebut Krisis Air Bersih di Kota Gunungsitoli karena Kemarau Panjang
Walaupun kegiatan ini terdengar ekstrem, ternyata mandi air es memiliki banyak manfaat bagi kesehatan yang sudah terbukti secara ilmiah. Bagaimana sains menjelaskan kegiatan ekstrem ini?
Mandi air es bermanfaat bagi kesehatan
Sebanyak 104 studi dilakukan oleh UiT The Arctic University of Norway. Penelitian ini meneliti berbagai bukti ilmiah mengenai manfaat berenang di air es dan penggunaannya sebagai terapi bagi sebagian pasien di University Hospital of North Norway.
Baca Juga:
Krisis Air Bersih Hampir Sebulan, Warga Gunungsitoli Pelanggan PDAM Menjerit
Hasilnya menunjukkan, bahwa berenang atau berendam dalam air es menunjukkan efek yang signifikan, baik secara fisik maupun mental.
Salah satu yang paling menarik adalah kegiatan ini mampu menghancurkan lemak jahat pada tubuh pria, serta mempertahankan lemak baik dalam tubuh.
Kegiatan ini meningkatkan pembakaran kalori dan mampu mengurangi obesitas dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, serta diabetes.
Tidak hanya itu, mandi dengan air es mampu meningkatkan sistem imun, meningkatkan gairah seksual, meningkatkan kesehatan jantung, serta kesehatan mental.
Para perenang juga mengalami penurunan kolesterol, lebih mudah sembuh dari trauma akibat kecelakaan olahraga, serta mengurangi rasa sakit.
Berendam di air es meningkatkan kesehatan jantung dengan dua cara, yaitu meningkatkan aliran darah dan meningkatkan detak jantung karena efek kejut yang dihasilkan suhu dingin tersebut. Efeknya disebut sama dengan olahraga jantung intensitas tinggi.
Berbagai penelitian dilakukan dengan berbagai jenis parameter. Di antaranya apakah perbedaan menggunakan air es untuk berendam, berenang, terapi, serta mandi seperti biasa memiliki efek yang berbeda atau sama manfaatnya.
Pengalaman mandi air es
Dennis Thomas, ketua dari The Coney Island Polar Bear Club, telah melakukan berenang air es selama 35 tahun.
Dennis mengatakan, bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar memacu adrenalin, namun juga menjaga tubuhnya tetap sehat.
Pada usianya yang sudah mencapai 67 tahun, ia masih memiliki fisik yang sangat kuat, mental yang tajam, serta jarang sekali terkena flu ketika musim dingin.
Dennis tidak pernah merasakan masalah kesehatan apapun yang orang lain alami ketika sedang musim dingin, walau usianya tidak lagi muda.
Tidak hanya Dennis, banyak orang yang sudah merasakan manfaat mandi air es. Bahkan terdapat beberapa perkumpulan yang rutin menggelar kegiatan ini, seperti International Ice Swimming Association dan International Swimming Association.
Cara mandi air es yang aman
Orang yang berenang atau mandi dengan air es hanya memerlukan air dengan suhu sekitar 10 derajat Celsius atau lebih dingin dari ini.
Namun, pastikan Anda memulainya dengan perlahan-lahan menurunkan suhu air mandi yang Anda gunakan, sebelum benar-benar menggunakan air es. Puncaknya, mandi dengan air es selama 30 sampai 60 detik saja.
Cara lain untuk memulai secara perlahan adalah menggunakan kaos kaki yang basah dan sedingin es. Cara ini juga mampu meningkatkan sirkulasi darah, agar Anda mendapatkan manfaatnya.
Untuk mendapatkan manfaat ketika Anda sakit otot, Anda bisa meniru cara yang digunakan para atlet.
Para atlet biasanya berendam dalam air es dengan suhu 10 sampai 15 derajat Celsius sekitar 10 menit.
Bagaimana setelah Anda membaca manfaatnya, apakah Anda tertarik mencoba mandi air es? [qnt]