WahanaNews.co | Selebgram Laura Anna tutup usia hari ini, Rabu (15/12). Semasa hidupnya ia harus berjuang melawan spinal cord injury atau cedera tulang belakang.
Dokter Spesialis Bedah Saraf dr. Zainal Muttaqin menyatakan spinal cord injury di leher dapat berakibat tidak berfungsinya gerakan keempat anggota badan.
Baca Juga:
Nikita Mirzani Bersikukuh Ingin Penjarakan Lolly, Ini Alasan di Baliknya
"Lengan sama tungkai lemah sampai lumpuh, kalau di leher itu kelumpuhan otot pernapasan," kata dr. Zainal, Rabu (15/12/2021). Menurutnya, jika lengan masih dapat digerakkan maka disertai ketidakmampuan mengontrol buang air kecil dan besarnya.
"Yang pasti terjadi anggota badannya lemah, kalau di punggung atas hanya tungkai saja, kalau di leher kelemahan otot pernapasan, baik di leher maupun punggung disertai ketidakmampuan buang air kecil dan besar," jelasnya. Ia menambahkan kecelakaan yang dialami selebgram Laura Anna juga dapat mencederai tulang belakang, leher, dan punggung atas.
"Kalau sudah terjadi spinal cord injury maka harus melakukan perawatan intensif, pasien dengan tulang belakang leher maka tidak bisa bernapas dengan baik, kalau rehabilitasinya tidak baik, pasien hanya dibiarkan berbaring terus adalah bahaya infeksi paru dan saluran kemih," ungkapnya.
Baca Juga:
Pernah Dianiaya saat Hamil Besar, Cut Intan Nabila Teguh Lanjutkan Proses Hukum KDRT
Kisah Laura menjadi sorotan ketika dirinya membuka masalah tersebut ke publik pada beberapa waktu lalu. Laura mengalami kecelakaan mobil bersama mantan kekasihnya, Gaga Muhammad.
Kecelakaan tersebut menyebabkan Laura mengalami kelumpuhan. Selebgram kelahiran tahun 2000 itu kini harus duduk di kursi roda pasca kecelakaan yang menimpanya dua tahun lalu tersebut. Laura menyebut Gaga tidak bertanggung jawab akan kecelakaan yang menimpa mereka.
Hingga pada Kamis (1/12/2021), Laura menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Timur terkait dengan gugatannya terhadap Gaga Muhammad selaku sopir dalam insiden tersebut. [rin]
