WahanaNews.co | Demam berdarah (DB) menjadi salah satu penyakit yang kerap menyerang anak-anak di saat musim hujan.
Untuk menjaga kesehatan buah hati, orang tua perlu tahu gejala kritis DB pada anak.
Baca Juga:
Pj Wali Kota Ingatkan Masyarakat Bandung Tetap Waspada DBD
Penyakit demam berdarah terjadi karena gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus betina.
Gejala DB umumnya akan muncul beberapa hari setelah gigitan nyamuk atau awalnya ditandai dengan demam tinggi.
Gejala yang muncul akibat demam berdarah bisa bervariasi tergantung dari fase atau tahap penyakitnya.
Baca Juga:
Kasus DBD di Jakarta Barat Meningkat, Sudinkes Minta Lakukan 3 Langkah Penting
Penyakit DB pada anak memiliki tiga fase yang menimbulkan gejala berbeda dan memerlukan penanganan yang berbeda juga. Lantas seperti apa gejala kritis DB pada anak yang perlu dipahami oleh orang tua.
Fase Penyakit Demam Berdarah pada Anak
Penyakit demam berdarah pada anak dapat terjadi dalam tiga fase, yaitu fase demam, kritis, dan pemulihan.