WahanaNews.co | Hipertensi atau darah tinggi adalah penyakit yang berbahaya jika tidak mendapatkan perawatan dengan baik dan benar. Hal itu karena darah tinggi bisa menyebabkan komplikasi seperti stroke juga serangan jantung.
Berbicara tentang tekanan darah tinggi merupakan sebuah kondisi dimana tekanan darah berada pada 130/80 mmHg atau lebih dari itu. Meski hal ini umum terjadi pada banyak orang, namun tekanan darah tinggi tidak bisa dianggap sepele.
Baca Juga:
Punya Riwayat Stroke-Hipertensi, Pria Paruh Baya di Nias Utara Ditemukan Meninggal di Rumahnya
Secara umum, hipertensi dibagi menjadi dua kelompok, yaitu hipertensi primer dan hipertensi sekunder. Kedua kelompok ini memiliki penyebab yang berbeda-beda dan tentunya perlu diwaspadai.
1. Tekanan Darah Tinggi Primer
Jenis tekanan darah ini merupakan yang paling sering terjadi. Bahkan 90 persen kasus terjadi pada orang dewasa. Meski sering terjadi, penyebab tekanan darah tinggi primer belum diketahui secara pasti.
Baca Juga:
Tips Aman Konsumsi Daging Kambing Bagi Penderita Hipertensi
Banyak yang beranggapan jika tekanan darah tinggi primer dipengaruhi oleh faktor keturunan, usia, gaya hidup, dan juga pola makan yang tidak sehat. Gejalanya pun tidak langsung muncul, namun membutuhkan waktu selama bertahun-tahun.
2. Tekanan Darah Tinggi Sekunder
Tekanan darah tinggi jenis sekunder ini jarang terjadi. Jika terjadi pun biasanya karena disebabkan karena berkaitan dengan penyakit lain, seperti: