4. Dikembangkan oleh Lembaga Riset Top Rusia
Vaksin ini merupakan hasil kolaborasi antara National Medical Research Radiological Centre dan Engelhardt Institute of Molecular Biology.
Baca Juga:
Kapal Tempur China Mulai Bergerak, Asia Sejengkal Menuju Perang?
Hasil uji klinis pertama mereka dipresentasikan pada forum internasional di St. Petersburg tahun ini.
5. Masih Perlu Pengujian Lebih Lanjut
Walaupun temuan awal sangat menjanjikan, para peneliti menekankan pentingnya uji klinis lanjutan.
Baca Juga:
NATO Yakini Hanya Satu Orang Dapat Membuat Rusia-Ukraina Berdamai
Tantangan seperti efektivitas jangka panjang, biaya pembuatan, dan proses distribusi vaksin personal berbasis mRNA masih menjadi hal yang harus dituntaskan.
Dengan hadirnya Enteromix, dunia medis tampaknya tengah memasuki era baru dalam upaya melawan kanker lebih personal, lebih presisi, dan lebih aman.
Jika tahap pengujian berikutnya berjalan lancar, bukan tidak mungkin vaksin ini menjadi solusi pengobatan kanker masa depan.