WAHANANEWS.CO, JAKARTA - Armor Toreador semakin menuai amarah netizen setelah kuasa hukumnya, Irwansyah, menyampaikan permintaan maaf dan berharap Cut Intan Nabila mau membuka pintu untuk berdamai. Hal ini memunculkan spekulasi bahwa Cut Intan Nabila mungkin akan mencabut laporannya.
Irwansyah menyampaikan permohonan maaf dan mengharapkan Armor serta Cut Intan Nabila bisa menemukan solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah ini.
Baca Juga:
KDRT di Paser Kaltim, Suami Mutilasi Istri dan Tunjukin ke Tetangga
"Intinya, keluarga menyampaikan permohonan maaf kepada netizen yang telah memperbesar isu ini dan mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan. Keluarga dan Armor memohon doa agar Armor, keluarganya, serta istrinya diberikan jalan terbaik oleh Allah untuk menyelesaikan masalah ini," ujar Irwansyah, kuasa hukum Armor, kepada wartawan pada Jumat (16/8/2024).
Irwansyah juga menyoroti kondisi keluarga Armor, terutama tiga anaknya yang masih sangat kecil, dengan yang tertua berusia 4 tahun, dan yang termuda baru berusia satu bulan, yang sangat membutuhkan perhatian, biaya hidup, dan perawatan yang baik. Dalih ini digunakan untuk mengusulkan adanya perdamaian dengan Cut Intan Nabila.
Ia juga menyinggung kemungkinan Cut Intan Nabila mencabut laporan, mengingat kasus ini telah membuat keluarga Armor terpukul.
Baca Juga:
Ketua DPW Relawan Martabat Provinsi Jambi Ucapkan Selamat atas Pelantikan Prabowo-Gibran
Hal ini yang kemudian memicu kehebohan dan semakin membuat netizen geram, terutama karena dalam insiden KDRT tersebut, Armor bahkan menendang anaknya yang baru berusia satu bulan, baik disengaja maupun tidak.
Bahkan, saat konferensi pers di Polres Bogor, Armor yang mengakui telah melakukan KDRT sejak 2020, tampak tidak memperhatikan anak-anaknya. Ini terungkap ketika Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, menanyainya saat konferensi pers di Polres Bogor, Cibinong, Bogor, pada Rabu (14/8/2024).
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]