WahanaNews.co | Polda Metro Jaya menduga jenazah perempuan yang dimutilasi sudah disimpan di sebuah kontrakan di Tambun, Bekasi sejak lama.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan dugaan itu didapati penyidik berdasarkan hasil olah TKP dari tim Inafis.
Baca Juga:
Ketua DPW Relawan Martabat Provinsi Jambi Ucapkan Selamat atas Pelantikan Prabowo-Gibran
"Diduga jenazah ini sudah disimpan cukup lama di TKP," ujarnya dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Jumat (30/12).
Hengki menjelaskan saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan tim Laboratorium dan Kedokteran Forensik untuk penyelidikan lanjutan.
"Di sisi lain, tim kedokteran forensik RS Bhayangkara saat ini sedang melaksanakan otopsi terhadap jenazah tersebut," jelasnya.
Baca Juga:
Hakim Vonis Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi di Malang 15 Tahun Penjara
Sebelumnya, seorang perempuan yang belum diketahui identitasnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Desa Lambangsari, Tambun, Bekasi, pada Jumat (30/12).
Jasad perempuan itu dimasukkan ke dalam kantong plastik hitam dan disimpan di dua boks plastik terpisah di sebuah kontrakan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menuturkan penemuan jasad perempuan tersebut berawal dari laporan mengenai orang hilang dari Polsek Bantar Gebang pada Kamis (29/12) malam.