WahanaNews.co | Pasangan suami istri asal Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung, Irsyad dan Wahyu Tri Ningsih dipastikan tewas sebagai korban dukun penggandaan uang Tohari alias Mbah Slamet.
Irsyad dan Tri diketahui telah mengunjungi dukun itu tiga kali di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah
Baca Juga:
Jenazah Korban Pembunuhan Dukun Mbah Slamet Pasutri Lampung Tiba di Rumah Duka
Irsyad dan istrinya masih selamat setelah dua kali bolak-balik mengunjungi Slamet. Irsyad dan Tri kemudian tewas saat kunjungan ketiganya.
Fakta baru tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad.
Pandra mengungkapkan, korban mengenal Mbah Slamet melalui seorang berinisial K pada April 2021.
Baca Juga:
Siasat Dukun Pengganda Uang Banjarnegara: 12 Korban Diminta Tenggak Racun Oplosan
"Kata K kepada korban, ada padepokan di Jawa Tengah yang dapat menggandakan uang," kata Zahwani Pandra Arsyad, melansir Tribunlampung.co.id, Minggu (9/4/2023).
Pandra mengatakan, para korban yang tergiur dengan informasi tersebut akhirnya memutuskan berangkat ke Banjarnegara, Jawa Tengah menemui Mbah Slamet.
Korban Irsyad dan Tri kemudian menetap selama 3 minggu di Banjarnegara, sebelum akhirnya pulang ke Lampung.