WahanaNews.co | Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad
Riza Patria, mendukung langkah Lurah Cipete Utara, Nurcahya, yang melaporkan pengeroyoknya ke polisi.
Bahkan, Wagub DKI menyebut, pihaknya akan memberikan bantuan hukum.
Baca Juga:
Demi Jakarta Bebas Polusi, Ridwan Kamil Tawarkan Insentif hingga Inovasi Truk Embun
Riza mengatakan, kasus-kasus yang
menimpa para Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI, termasuk
Lurah, akan dikoordinasikan.
Nantinya, bantuan
hukum akan dilakukan oleh Biro Hukum DKI.
"Iya pasti (ada bantuan), dari semua kegiatan terkait PNS tentu dikoordinasikan dengan Biro Hukum," ujar Riza di Balai Kota
DKI Jakarta, Rabu (16/12/2020).
Baca Juga:
Kadiv Humas Polri : Nama Calon Wakapolri Sudah ada, Saat ini Sedang Dalam Proses Pemilihan.
Riza sendiri menyesalkan perlakuan
pengunjung kafe Waroeng Brothers yang
malah melawan ketika dibubarkan.
Seharusnya warga tak melakukan
penghakiman secara sepihak terhadap Lurah yang sedang melaksanakan tugasnya.
"Apa yang dilaksanakan oleh Ibu Lurah, itu sesuai dengan peraturan,
bahwa tidak boleh ada kerumunan, harus ada pembatasan, dan
sebagainya," jelasnya.
Seharusnya, jika memang ada keberatan
atau sejenisnya terhadap aturan, maka masyarakat bisa mengadukannya sesuai
mekanisme yang ada.
"Kalau ada yang dirasa kurang pas, silakan disampaikan melalui mekanisme aturan hukum yang
ada," pungkasnya.
Lurah Cipete Utara, Nurcahya, mengaku belum berniat mencabut
laporannya di polisi terkait pengeroyokan yang dialaminya, beberapa waktu lalu.
Terkait kasus pengeroyokan Lurah
Cipete Utara ini, polisi telah menetapkan dua tersangka.
Keduanya, yakni
berinisial RQ dan PK, sama-sama
berusia 22 tahun dan berstatus ibu rumah tangga.
Terkait hal ini, Lurah Cipete Utara, Nurcahya, menyatakan, sejatinya
merasa prihatin kepada kedua pengeroyoknya itu.
"Ya,
sebenarnya kasihan juga sih, lagi pandemi seperti ini," ujarnya, usai menghadiri konferensi pers penetapan tersangka di Mapolres
Jaksel, Selasa (15/12/2020).
Meski demikian, Nurcahya mengungkapkan
belum punya niatan mencabut laporan polisi terkait kasus pengeroyokan terhadap
dirinya itu.
"Saya masih menyerahkan (kasus
ini) ke pihak polisi dulu ya," pungkas Lurah Cipete Utara, Nurcahya. [dhn]