Pada 15 Juli 2019, kata Djodit, keluarga berhasil menghubungi Ecky dan diajak bertemu. Tujuannya, untuk menanyakan soal keberadaan Angela.
"Kita ketemu tujuannya adalah untuk mengetahui dia tau keberadaan atik atau tidak," kata Djodit.
Baca Juga:
Kasus Mutilasi di Bekasi: Ecky Kuras Kekayaan Angela hingga Rp 1 Miliar Lebih
"Saya bahas dengan adik-adik saya, cuma ada dua kemungkinan, satu memang dia tidak melakukan apapun atau memang benar-benar tidak tahu Atik ada di mana, yang kedua dia sangat profesional, tapi akhirnya kita terus berjuang mencari," sambungnya.
Polisi membongkar kasus pembunuhan disertai mutilasi dengan korban seorang perempuan bernama Angela Hindriati. Jasad Angela ditemukan di dalam boks besar di sebuah kamar kosan di Bekasi, Jawa Barat.
Kasus ini terungkap saat polisi menyelidiki seorang pria bernama MEL alias Ecky yang dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak 23 Desember 2022.
Baca Juga:
Polisi Lakukan Investigasi Scientific Untuk Dalami Kasus Mutilasi Angela
Polisi kemudian menemukan kosan diduga ditempati Ecky, namun, tak ditemukan. Polisi justru menemukan mayat perempuan yang telah dimutilasi di dalam boks.
Pembunuhan terhadap Angela itu dilakukan pada November 2021. Polisi menyebut bahwa Ecky memutuskan untuk memutilasi korban agar jasadnya bisa dimasukkan ke dalam boks.
Tak hanya itu, polisi juga mengungkapkan bahwa dari keterangan Ecky, yang bersangkutan tak memiliki niat untuk menguburkan jasad Angela. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.