WahanaNews.co | Jutawan pewaris real estat AS, Robert Durst, yang menjadi subjek dalam film dokumenter HBO, "The Jinx", dihukum penjara setelah membunuh sahabatnya, Susan Berman, pada 20 tahun lalu.
Jumat (17/9/2021) kemarin, Robert Durst dinyatakan bersalah telah membunuh Berman pada 2000, untuk menghentikannya berbicara dengan polisi tentang hilangnya istri Durst.
Baca Juga:
Donald Trump Mulai Umumkan Nominasi Anggota Kabinet, Ini Daftarnya
Juri Los Angeles tidak butuh waktu lama untuk berunding demi memutuskan Durst bersalah, setelah rangkaian bukti terkumpul.
Melansir BBC, Sabtu (18/9/2021), kasus pembunuhan yang dilakukan jutawan AS itu di tahun 2000 mulai terungkap melalui film dokumenter HBO, "The Jinx", pada 2015.
Di bagian akhir "The Jinx", Durst terdengar bergumam pada dirinya sendiri, "Apa yang kulakukan? Membunuh mereka semua, tentu saja."
Baca Juga:
Prabowo Dukung Solusi Dua Negara untuk Selesaikan Konflik Palestina
Pada 1982, istri pertama Durst, Kathleen McCormack, menghilang dan tidak pernah ditemukan.
Kemudian, Robert membunuh Susan Berman, yang saat itu berusia 55 tahun, dengan menembak kepalanya di rumahnya, Beverly Hills.
Berman dibunuh ketika dia bersiap untuk memberitahu polisi bagaimana dia membantu menutupi pembunuhan istri Robert.
Berman adalah seorang penulis yang berteman dengan Durst sejak mereka masih mahasiswa di University of California, Los Angeles, yang memiliki masalah keuangan serius saat terakhir bertemu Durst di LA.
Durst telah memberinya 50.000 dollar AS (Rp 712,8 juta), tetapi ia meminta lebih karena telah memberikan alibi palsu kepada Durst setelah istrinya menghilang.
Pihak berwajib juga mengaitkan Durst dalam kasus pembunuhan pada 2001 terhadap seorang penyewa di sebuah flophouse Texas, tempat Robert Durst bersembunyi saat dalam pelarian dari otoritas New York, seperti yang dilansir dari NPR pada Jumat (17/9/2021).
Mulanya, beberapa jam sebelum episode terakhir “The Jinx” ditayangkan, pihak berwenang menangkap Durst di New Orleans atas pembunuhan Berman.
Juri memutar rekaman Durst dalam “The Jinx” selama persidangan.
Selain itu, juri pengadilan juga memunculkan film "All the Good Things", sebuah film 2010 tentang pernikahan Durst, yang dibintangi Ryan Gosling dan Kirsten Dunst.
Film "All the Good Things" disutradarai oleh pembuat film "The Jinx", Andrew Jarecki, dan menggambarkan kehidupan taipan AS itu, sekaligus menunjukkan dia sebagai seorang pembunuh.
Jaksa menyebut jutawan AS ini sebagai "psikopat narsis".
Dia kemungkinan akan mati di penjara. [dhn]