Dari sektor distribusi, khususnya dari perkapalan, Pertamina saat ini memiliki 102 kapal untuk melayani pengangkutan energi. Ekspansi bisnis perkapalan Pertamina telah mencapai 65 rute internasional.
Di saat yang sama Pertamina terus menambahkan armada untuk ekspansi bisnis demi menjaga keamanan suplai energi Indonesia dan ekspansi internasional.
Baca Juga:
Gus Ipul Ajak Beragam Pihak Kolaborasi Berdayakan Keluarga Miskin Ekstrem
Sedangkan dari sektor gas, Pertamina memiliki pipa gas dengan panjang lebih dari 33.000 Km yang siap menyediakan energi gas bumi yang ramah lingkungan.
Selain itu Pertamina juga mengelola lebih dari 820 ribu sambungan jaringan gas (jargas) rumah tangga yang tersebar di 18 provinsi dan 74 kabupaten/kota.
Melalui jargas Pertamina berkomitmen memasok gas bumi untuk mendukung program pemerintah, makan bergizi gratis.
Baca Juga:
Indonesia Akan Jadi Lumbung Pangan Dunia di Era Presiden Prabowo
Dalam mendukung pemerataan energi, di sektor pemasaran, Pertamina telah memiliki infrastruktur energi pendukung.
Melalui infrastruktur pemasaran tersebut Pertamina berhasil memperluas program BBM 1 Harga hingga ke 559 titik, mengelola 6.703 outlet Pertashop menjangkau masyarakat yang jauh dari SPBU, penyediaan LPG dari program One Village One Outlet yang berhasil menjangkau 96% desa.
Tidak hanya berhenti disana, Pertamina juga terus meningkatkan layanan melalui digitalisasi untuk memastikan distribusi energi tepat sasaran.