WahanaNews.co | PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah sukses menerapkan digitalisasi layanan tiket online di 20 pelabuhan hingga akhir tahun 2023 lalu.
20 pelabuhan itu adalah Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk, Ajibata, Ambarita, Lembar, Padangbai, Jangkar, Sape, Labuan Bajo, Jepara, Karimunjawa, Ujung, Kamal, Pototano, Kayangan, Tanjung Kalian, Gorontalo, dan Pagimana.
Baca Juga:
Pelabuhan Panjang Layani Perdana Pemudik R2 dan R4 Menuju Ciwandan 12-18 April
Di tahun 2024 ini, ASDP akan melakukan perluasan implementasi layanan digitalisasi tiket online ke 10 pelabuhan penyeberangan lainnya.
"Rencananya 4 pelabuhan penyeberangan di Cabang Ambon menjadi yang pertama untuk diterapkan digitalisasi tiket online di tahun 2024 ini.
"Kemudian untuk pelabuhan lainnya akan diimplementasikan secara bertahap dengan target total 10 pelabuhan penyeberangan," ujar Shelvy Arifin selaku Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero).
Baca Juga:
ASDP Danau Toba: e-Tiketing Mencegah Antrian Panjang di Dalam dan di Luar Pelabuhan
Cabang lainnya juga direncanakan akan segera mendapatkan tambahan fasilitas sistem pembayaran online.
Dalam waktu dekat penerapan akan dilakukan di cabang Batulicin, Bajoe, Ternate, dan Bitung.
Ia juga menambahkan implementasi ini mempermudah pengguna jasa untuk mendapatkan atau membeli tiket ferry yang dapat diakses dimana saja dan kapan saja (tidak perlu berebutan antri di pelabuhan).