“Konsep pembangunan berbasis aglomerasi harus diterapkan dengan lebih serius. Jika tidak, maka masalah banjir ini akan semakin sulit dikendalikan di masa depan,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Tohom menegaskan bahwa peran kepala daerah di kawasan Jabodetabekjur menjadi krusial dalam memastikan kebijakan tata ruang dan mitigasi bencana diimplementasikan secara konkret.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran Apresiasi Tekad Pemprov Bali Jadi Destinasi Wisata Bebas Sampah Dunia
Ia mengingatkan bahwa masyarakat tidak boleh terus-menerus menjadi korban akibat lambatnya respons terhadap permasalahan lingkungan.
“Krisis iklim ini nyata dan dampaknya semakin besar. Pemerintah harus segera bertindak dengan kebijakan yang tepat. Jangan sampai setiap musim hujan, kita kembali dihadapkan dengan situasi yang sama tanpa solusi jangka panjang,” pungkasnya.
[Redaktur: JP. Sianturi]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
