Plate menilai indikator itu penting untuk mendorong keterampilan sumber daya manusia (SDM). Dengan demikian jarak ketimpangan digitalisasi antarnegara semakin kecil.
"Termasuk mendorong kebijakan untuk meningkatkan partisipasi bermakna bagi kelompok rentan di sektor ekonomi digital," tutur dia.
Baca Juga:
Forum G20 Kembali Fokus pada Isu Pertumbuhan Ekonomi dan Keuangan Global
Johnny menuturkan isu ketiga ialah arus data lintas batas negara. DEMM mengakui upaya Presidensi G20 Indonesia yang menginisiasi tata kelola arus data.
"Tentunya dengan rasa saling percaya, keadilan, dan transparansi," ucap dia.
Berikut hasil konsesus pada tiga isu tersebut meliputi:
Baca Juga:
Bertolak ke Afrika Selatan, Mendag Busan Hadiri Pertemuan Tingkat Menteri Perdagangan dan Investasi G20
1. Konektivitas dan Pemulihan Pasca Covid-19.
Pertemuan tersebut menyepakati agar penguatan konektivitas digital harus bersifat people center atau berpusat pada masyarakat.
Selain itu, para delegasi juga menyepakati pentingnya keamanan digital sebagai kunci keberlanjutan bisnis.