WahanaNews.co, Jakarta - Hari pertama rangkaian kunjungan kerja di Brasil, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berkesempatan hadir sebagai panelis pada COP28-G20 Brazil Finance Track event, bersama dengan para stakeholders utama di bidang pembiayaan iklim. Acara tersebut mengangkat tema yang sangat relevan, yaitu mengenai bagaimana mewujudkan pembiayaan berkelanjutan yang semakin available, accessible, dan affordable.
Dalam diskusi panel itu, Menkeu menekankan peran penting bauran kebijakan fiskal dan makroekonomi yang tepat untuk menarik pendanaan yang terjangkau guna mendukung Transisi Ekonomi dalam Aksi Iklim.
Baca Juga:
Wamenkeu Suahasil: Sektor Keuangan Jadi Game Changer Pembangunan Indonesia
Sebagai Ketua bersama (Co-chair) Koalisi Menteri-Menteri Keuangan untuk Aksi Iklim, forum itu memfasilitasi pertukaran ide, pengetahuan, dan pengalaman antara Menteri Keuangan dalam menyusun kebijakan penanganan Tantangan Perubahan Iklim. Menkeu menegaskan bahwa peran kebijakan yang baik dan tepat sangatlah penting, khususnya di tengah tingginya tingkat suku bunga global seperti saat ini.
“If you have good policies, you can attract good capital,” ungkap Menkeu Sri Mulyani dikutip dari laman instagram resmi miliknya @smindrawati, Jumat (26/07).
Selain itu, Menkeu Sri Mulyani juga menyampaikan apresiasi kepada Menteri Keuangan dan Menteri Lingkungan Hidup Brazil atas kepemimpinannya dalam Presidensi G20, serta Menteri Keuangan UAE sebagai Pimpinan COP28 yang terus mendorong hadirnya pendanaan iklim yang nyata dan inovatif melalui sektor swasta, filantropi, serta lembaga multilateral seperti Multilateral Development Bank (MDBs) - selain pendanaan publik.
Baca Juga:
Selenggarakan Forum Bakohumas, Kemenkeu Tekankan Langkah-langkah Pengelolaan Anggaran Jelang Akhir Tahun
Menkeu menilai, perubahan iklim bukan hanya sebuah tantangan tetapi juga memberikan sebuah kesempatan (opprtunities) untuk menyelamatkan planet melalui pendanaan yang berkelanjutan.
”Bersama mari kita wujudkan peluang untuk menyelamatkan bumi kita dengan pendanaan iklim yang berkelanjutan,” tukasnya. Demikian dilansir dari laman kemenkeugoid, Selasa (30/7).
[Redaktur: JP Sianturi]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.