WahanaNews.co | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Puan Maharani, angkat suara terkait aksi demo soal kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Dia mengatakan, pihaknya akan menyampaikan semua aspirasi yang disampaikan masyarakat kepada pemerintah.
Baca Juga:
Bikin Rontok Subsidi BBM, Ini Dampak Perang Iran Vs Israel ke RI
"Tentu saja DPR menerima aspirasi masyarakat yang menyampaikan aspirasinya bahwa kenaikan BBM itu akan menjadi satu hal yang akan diperhatikan oleh DPR melalui komisi-komisinya tentu kami akan mendengar dan menyampaikan aspirasi itu ke pemerintah," kata Puan, dalam konferensi pers di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (6/9/2022).
"Dan kami meminta bahwa pemerintah memang bersungguh-sungguh dalam penyesuaian harga BBM ini. Jangan sampai membuat rakyat menjadi lebih susah atau lebih sulit," sambungnya.
Tak hanya itu, Puan berharap agar bantuan langsung tunai (BLT) yang diberikan pemerintah imbas dari kenaikan harga BBM dapat tepat sasaran.
Baca Juga:
Harga BBM Turun di Musim Mudik Lebaran, Ini Daftarnya
Dan meminta kementerian terkait untuk mampu mengawasi dengan ketat dalam penyaluran bantuan tersebut.
"Kami berharap itu bisa tepat sasaran dan berguna ke masyarakat dalam pemberiannya dan tidak ada masyarakat yang harus mendapatkan salah nama salah sasaran atau salah alamat," ucapnya.
Ketua DPP PDIP itu pun menyebut jika DPR akan mengawasi bagaimana berlangsungnya penyaluran bantuan tersebut di lapangan.
"Jadi kami minta ke kementerian terkait agar bisa melakukan sebaik-baiknya sesuai dengan fungsi pengawasannya kita akan melakukan pengawasan di lapangan," imbuh Puan.
Diketahui, massa buruh melakukan demo menolak kenaikan harga BBM pada Selasa (6/9/2022).
Demo berlangsung sejak pukul 10.00 WIB hingga sekitar pukul 17.00 WIB.
Namun, hingga demo berakhir, pimpinan DPR nampak tidak menemui para pendemo.
DPR nampak menjalankan aktivitas seperti biasa yakni menjalankan rapat komisi hingga sidang paripurna.
Pada pukul 13.30 WIB, Ketua DPR RI, Puan Maharani, memimpin sidang paripurna peringatan HUT ke-77 DPR.
Dalam rapat paripurna juga beragendakan pengambilan keputusan RUU tentang pertanggungjawaban APBN TA 2021.
Pada awal sidang, Puan menyampaikan laporan kinerja DPR Tahun Sidang 2021-2022 dan dilanjutkan menyerahkan buku laporan kinerja DPR ke seluruh ketua fraksi dan kemudian pembacaan doa.
Setelah itu, Puan menutup agenda Rapat Paripurna Khusus.
Namun, sebelum ditutup, pembawa acara memberi ucapan selamat ulang untuk Puan. [gun]