WahanaNews.co | Untuk menghindari kemacetan saat mudik Lebaran, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau agar cuti diberikan lebih awal.
"Dalam hal ini kami tentunya mencoba untuk koordinasi dengan teman-teman semua khususnya kementerian terkait dan swasta nasional. Harapan kita untuk bisa meliburkan atau mencutikan lebih cepat, sehingga enggak menumpuk di H-3," kata Listyo di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (21/4).
Baca Juga:
Kapolri Minta Perkantoran Kasih Cuti Lebih Awal Demi Antisipasi Kemacetan Saat Mudik
Listyo memprediksi penumpukan kendaraan yang hendak mudik akan terjadi pada H-3 jelang Hari Raya Idulfitri. Hal demikian kemungkinan besar terjadi kemacetan luar biasa di berbagai ruas jalan.
Karena itu, Ia berharap para perusahaan dan instansi pemerintah bisa memberikan cuti lebih awal minimal mulai H-8 Hari Raya Idulfitri.
"Tentu kalau mau dicutikan lebih awal juga senang ini pasti. Tentu arus baliknya nanti bisa diatur," kaya Listyo.
Baca Juga:
Program kerja sama Polri, NU dan Kemenag : Laksanakan Percepatan gerakan sejuta vaksin booster
Diketahui, Korlantas Polri menyebut kepadatan arus mudik Lebaran akan terjadi pada 28 April-1 Mei 2022.
Sementara Presiden Jokowi mengatakan ada 23 juta mobil dan 17 juta sepeda motor selama arus mudik. Dia menyebut kemacetan akan terjadi pada puncak arus mudik.
"Diperkirakan akan terjadi kemacetan parah. Oleh karena itu, saya ajak masyarakat menghindari puncak arus mudik 28, 29, 30 April 2022," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (18/4). [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.