WahanaNews.co | Mantan dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran yang
juga politikus PDI Perjuangan, Jalaludin Rakhmat meninggal dunia di usianya
yang ke-71 pada hari ini, Senin (15/2/2021).
Jalaludin menghembuskan nafas
terakhirnya pada pukul 15.45 WIB di ICU RS Santosa Internasional Bandung.
Baca Juga:
Longsor Tanah Timbun Rumah Warga di Tapanuli Utara, 1 Balita Meninggal
"Iya. Mohon doanya Maha Guru
dilapangkan jalannya. Kami mohon doanya seluruh jemaah khususnya seluruh warga
Indonesia untuk beliau," kata Ketua Pengurus Wilayah Ikatan Jemaat Ahlul
Bait Indonesia (IJABI) Jawa Barat Sutrasno, Senin (15/2/2021).
Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono
juga membenarkan kabar duka tersebut.
"Iya benar," katanya, saat dihubungi wartawan.
Baca Juga:
Menderita Stroke, Seorang Kakek di Gunungsitoli Ditemukan Tidak Bernyawa di Rumahnya
Jalaludin lahir di Bandung, Jawa
Barat, 29 Agustus 1949. Dia dikenal sebagai cendekiawan yang mengajar di
Universitas Padjadjaran lalu terjun ke dunia politik.
Jalaludin mendapat gelar master ilmu
komunikasi dari Iowa State University di Amerika Serikat.
Kemudian pada 1978, dia mulai mengajar
di Universitas Padjadaran hingga pensiun pada 2013.
Dia sempat ikut dalam pembentukan
organisasi penganut Syiah di Indonesia. Organisasi yang dimaksud yakni Jamaah
Ahlulbait Indonesia (Ijabi) pada tahun 2000 silam.
Dia lalu terjun ke politik dan bergabung
dengan PDI Perjuangan. Sempat menjadi anggota DPR periode 2014-2019 di Komisi
VIII.
Jalaludin merasa PDIP selalu berupaya
menampung serta menyuarakan aspirasi kalangan minoritas. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
