WahanaNews.co | Kepala Satuan Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polres Manggarai Barat Iptu Wayan Merta melaporkan adanya sebuah kecelakaan pada sebuah kapal wisata yang tenggelam di perairan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) saat sedang berlayar menuju Pulau Komodo, Sabtu (21/1/2023).
Wayan menerangkan, tidak ada korban tewas dalam insiden tersebut, tapi ada dua korban luka yang harus menjalani perawatan rumah sakit di Labuan Bajo.
Baca Juga:
Dear Traveler, Berikut 4 Destinasi Wisata di Flores Barat yang Wajib Didatangi
Saat kapal itu tenggelam, turis dan kru kapal berhasil dievakuasi diselamatkan sejumlah speedboat dan sebuah kapal wisata yang berada di dekat lokasi kejadian.
Kapal itu, lanjut Wayan, awalnya berangkat dari Labuan Bajo pada Jumat (20/1/2023) menuju Pulau Kelor dan Pulau Kambing. Dalam pelayaran, kapal wisata itu sempat berlabuh di Pulau Kambing.
Kemudian pada tengah malam, kapal yang mengangkut 13 turis dan empat kru itu bergerak ke Pulau Padar.
Baca Juga:
Wamenparekraf: Komodo Travel Mart Dorong Pengembangan Pariwisata di NTT
"Pada pukul 00.00 Wita dari pulau Kambing menuju pulau Padar dan bermalam di Pulau Padar," jelas Wayan.
Tadi siang pukul 13.45 Wita, KLM Tiana bergerak dari Pulau Padar menuju Pulau Komodo. Dalam perjalanan ke Pulau Komodo inilah, kapal wisata tersebut tenggelam, sekitar pukul 14.30 Wita.
"Pada Sabtu, 21 Januari 2023, pukul 13.45 Wita dari Pulau Padar menuju Pulau Komodo, pas di perairan Batu Tiga dan Toroh Kuning tiba-tiba datang angin kencang dan mengakibatkan kapal miring dan tenggelam," kata Wayan.