WahanaNews.co, Jakarta - Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor mengatakan Indonesia siap mempererat kerja sama ketenagakerjaan dengan Arab Saudi, salah satunya lewat perluasan kesempatan kerja bagi pekerja migran.
Menurut keterangan diterima di Jakarta, Jumat (27/4/2024), Wamenaker Afriansyah Noor bertemu dengan Dubes Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia Faisal bin Abdullah Al-Mudi dan menyampaikan akan terus mempererat kerja sama sektor ketenagakerjaan dengan Arab Saudi serta menjadi mitra strategis negara itu melalui sinergi vsi Saudi 2030 dan visi Indonesia Emas 2045.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Ketiga
"Kami berharap Pemerintah Arab Saudi dapat memberikan kesempatan kerja lebih luas bagi Pekerja Migran Indonesia di Arab Saudi, baik di sektor formal maupun informal," ujar Afriansyah Noor dalam kunjungan kehormatandi kantor Kedubes Arab Saudi, Jakarta, Rabu (24/4).
Wamenaker meyakini hubungan bilateral yang harmonis antara Indonesia dan Arab Saudi tidak menyurutkan bertambahnya peluang kesempatan kerja pekerja migran asal Indonesia di Arab Saudi.
"Hubungan bilateral bidang ekonomi Indonesia dan Arab Saudi yang telah terjalin dengan baik, tetap harus dipertahankan dan dilanjutkan," ujar Wamenaker.
Baca Juga:
Kanwil Kemenag Kaltara Alokasikan 221.000 Jatah Haji untuk Tahun 2025
Hal senada diungkapkan Dubes Faisal, yang menyampaikan harapan agar pekerja-pekerja migran dari Indonesia tetap ikut andil atau terlibat dalam perkembangan pembangunan di negara Arab Saudi.
Sebelumnya Indonesia dan Arab Saudi telah berkolaborasi untuk Sistem Penempatan Satu Kanal (SPSK) bagi Pekerja Migran Indonesia yang dapat menempatkan tenaga kerja Indonesia dalam enam jabatan.
Adanya mekanisme itu, maka pekerja yang ingin bekerja ke luar negeri harus menggunakan jalur syarikah atau perusahaan penempatan di Arab Saudi dan tidak boleh melalui penempatan perorangan.