WahanaNews.co | PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengungkapkan pengiriman 70 unit bus listrik asal China ke Indonesia terlambat karena lockdown Covid-19 di Negeri Tirai Bambu.
"Tujuh puluh [bus listrik] tertunda sampai di Indonesia karena di China sedang lockdown," ujar Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Anang Rizkani Noor kepada wartawan, Sabtu (14/1).
Baca Juga:
Spesial Ramadan, Transjakarta Hadirkan Program 'Berbagi dalam Perjalanan'
Sebanyak 70 bus listrik tersebut merupakan bagian dari pengadaan 100 bus pada 2022 yang telah dinyatakan selesai.
Sementara itu, 30 bus lainnya telah mengaspal di jalanan ibu kota tahun lalu.
Anang menjelaskan bahwa bus listrik Transjakarta dikirim secara bertahap.Dia memprediksi bus listrik baru lainnya bakal tiba di Indonesia paling lambat Maret 2023.
Baca Juga:
Selama Ramadan, Transjakarta Izinkan Penumpang Buka Puasa di Dalam Bus
"Busnya sampai di Indonesia kira-kira Februari atau Maret. Enggak langsung brek [beroperasi serempak], ya. Bertahap," ucap dia.
Ada pengadaan 120 bus listrik baru di 2023
Selain menunggu 70 bus yang akan datang, Anang juga menyebut 120 unit bus listrik lainnya bakal masuk pengadaan di tahun ini.